Beberapa hari lalu, banyak daerah yang masih diguyur hujan cukup lebat. Tak heran, karena bulan Februari memang menjadi puncak dari musim hujan di Indonesia. Cuaca yang berubah-ubah bahkan menjadi sangat dingin, menjadikan tubuh rentan terserang berbagai penyakit seperti flu, demam dan masuk angin.

Mengonsumsi makanan dan minuman hangat di kala hujan tak hanya nikmat, namun juga dapat menjadi penghangat sekaligus membantu daya tahan tubuh, terlebih jika hidangan tersebut terbuat dari jenis bahan-bahan alami yang menyehatkan.

Indonesia sendiri ternyata memiliki banyak jenis hidangan khas yang menyehatkan dan mampu menjaga mu tetap bugar pada saat musim hujan. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut rekomendasi yang bisa Via.com berikan.

Bandrek

Jawa Barat punya minuman tradisional yang dijamin menyehatkan dan membantu tubuh mu tetap hangat di kala hujan turun. Minuman ini terbuat dari racikan rempah-rempah seperti jahe, gula merah, daun pandan, cengkeh serta kayu manis. Bandrek dipercaya dapat menambah stamina, mencegah perut kembung, mengatasi masuk angin dan mencegah radang tenggorokan. Tak hanya di Jawa Barat, jenis minuman serupa seperti Bandrek juga terdapat di daerah lain seperti Makassar. Bedanya, minuman yang disebut dengan Sarabba akan ditambahkan santan, kuning telur serta merica kedalamnya.

Kembang Tahu

Banyak ditemui di Pontianak dan Jawa Barat, hidangan sari pati tahu yang diguyur kuah jahe hangat dan manis gula aren ini sangat cocok untuk menghangatkan dan membuat perut terasa nyaman. Kamu bisa menemui penjual kembang tahu dengan mudah karena biasanya dijajakan keliling. Kembang tahu juga bisa ditambahkan topping seperti kacang tanah yang disangrai terlebih dahulu atau roti yang dikeringkan.

Wedang Ronde

Jahe memang menjadi salah satu bahan alami yang sering digunakan dalam pembuatan makanan maupun minuman yang mampu menghangatkan badan. Tak terkecuali dengan Wedang Ronde yang juga menggunakan jahe sebagai bahan utama pembuatan kuah manis nya. Wedang Ronde tak berbeda jauh dengan Kembang Tahu, hanya saja hidangan ini memiliki bulatan putih kenyal yang terbuat dari beras ketan dan berisi kacang tanah. Wedang ronde juga dilengkapi topping kolang-kaling serta mutiara cina. Hidangan ini populer di Jawa Tengah.