April 5, 2022 1 min to read

3 Hal yang Harus Kamu Ketahui Sebelum Traveling ke Bali

Category : Culture, Destination, History, Holiday

Pulau Bali atau yang dikenal pula dengan Pulau Dewata merupakan salah satu pulau eksotis di Indonesia. Kepopulerannya sebagai destinasi wisata favorit bahkan telah mendunia sejak lama. Hingga kini, keindahan barisan pulau, pantai, lautan, hingga perbukitan dan pegunungannya dipuja-puja para pelancong. Namun, sejatinya Bali menjunjung tinggi hal-hal yang berkenaan dengan kepercayaannya.

Klik di Sini dan Temukan Beragam Promo Menarik dari Via

Meskipun Bali berada di Indonesia yang bermayoritaskan masyarakat muslim, pulau itu nyatanya bermayoritaskan masyarakat yang memeluk agama Hindu. Adat istiadat yang berkenaan erat dengan budaya dan kepercayaan itu pun masih terpelihara sedemikian rupa hingga sekarang. Untuk itu lah, sejatinya siapa pun yang datang ke Bali perlu menghormati budaya yang ada—terlepas dari statusnya sebagai kota wisata yang mendunia.

Simak 3 hal yang harus kamu ketahui sebelum traveling ke Bali berikut!

  1. Hari Raya Nyepi

Nyepi merupakan hari raya perayaan Tahun Baru Saka dalam kalender Bali. Berbeda dengan perayaan tahun baru Masehi, Nyepi dirayakan dengan ‘menyepi’ atau berdiam. Dalam pelaksanaannya, segala kegiatan tidak dilakukan. Bahkan, toko-toko dan pusat keramaian pun tutup. Ada ‘catur brata’ empat pantangan dalam pelaksanaan Nyepi, yakni tidak bekerja, tidak bepergian, tidak menyalakan api, dan tidak bersenang-senang. ada baiknya kamu tidak liburan ke Bali saat Nyepi atau jika memang bertepatan dengan hari raya itu ikutilah ketentuan yang ada dan menahan diri di dalam penginapanmu.

Dari Promo Penerbangan hingga Paket Liburan Seru Ada di Sini!

 

  1. Ritual Hindu di Bali

Saat kamu liburan ke Bali, jangan hanya bayangkan keindahan pantai-pantainya atau bahkan kemeriahan pestanya saja. Ingat pula bahwa ada banyak ritual penduduk asli sana yang perlu kamu hormati. Salah satu hal yang kerap disepelekan adalah tidak menggunakan sarung saat memasuki pura. Di Bali pun terdapat ‘pecalang’ atau petugas keamanan adat yang bertugas dan berwenang memastikan kegiatan adat serta kepercayaan setempat berlangsung dengan baik. Ditambah lagi, pecalang berwenang mengamankan siapa saja yang melanggar ketentuan hukum adat.

  1. Tata Berpakaian

Bali yang terkesan bebas karena menjadi destinasi wisata favorit nyatanya tidak seperti itu, Vrens. Di beberapa tempat, seperti di pantai, tempat olahraga, atau tempat hiburan kamu memang bisa bebas berpakaian menyesuaikan tempatnya. Namun, di tempat lain apa lagi di tempat suci kamu harus berpakaian yang sopan dan upayakan tertutup.

Cek update info dan promo dari Via dengan klik di sini.

Temukan Beragam Paket Liburan Seru untuk Kamu di Sini

Leave a comment

Newsletter subscribe